Facebook  Twitter  Google+ Instagram Linkedin Path Yahoo

PELUANG BISNIS BATIK DAN CARA PEMBUATAN BATIK JAWA



Abstrak:
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literaturinternasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan.



Berbisnis Batik
Peluang bisnis yang saya sedang fikirkan yaitu Bisnis batik,bisnis ini saya fikirkan matangmatang karena saya menginginkan bisnis usaha ini berjalan dengan baik.walaupun usaha batik ini membutuhkan modal yang tidak sedikit dan pemasaran yang harus mencakup daerah yang luas serta alat produksinya haruslah baik,usaha batik ini memungkinkan keuntungan yang sangatlah lumayan besar.

Batik merupakan salah satu yang bisa dibilang keajaiban yang dimilki Indonesia,kenapa bias dibilang keajaiban ?karena dengan batik,Indonesia dapat meningkatakan pendapatan devisa negara,walaupun hanya berpengaruh sedikit.akan tetapi dengan itu,daerah-daerah di Indonesia yang memproduksi bermacam-macam batik,dapat meningkatkan pendapatan dari masing daerah-daerah tersebut.
Pada zaman modern seperti sekarang konsumen yang membeli batik tidak hanya kalangan wanita saja,tetapi sekarang batik lebih mendunia dan banyak sekali kalangan remaja dan dewasa entah itu laki-laki ataupun perempuan yang memakai batik pada kehidupan mereka masing-masing.

Belum lama ini batik Indonesia sempat diakui oleh Malaysia bahwa batik merupakan salah satu budayanya.akan tetapi Indonesia akhirnya dapat mempatenkan bahwa batik adalah salah satu budaya yang dimiliki Indonesia.karena adanya masalah Hak paten tersebut,saat ini Indonesia melakukan besar-besaran memproduksi batik untuk di exspor kenegara lain dan juga sebagai langkah untuk memperkenalkan batik sebagai salah satu budaya Indonesia,agar dunia lebih mengenal.


Menurut Asal Pembuatan

Batik Jawa
Batik Jawa adalah sebuah warisan kesenian budaya orang Indonesia, khususnya daerah Jawa
yang dikuasai orang Jawa dari turun temurun. Batik Jawa mempunyai motif-motif yang berbeda-beda.Perbedaan motif ini biasa terjadi dikarnakan motif-motif itu mempunyai makna, maksudnya bukan hanya sebuah gambar akan tetapi mengandung makna yang mereka dapat dari leluhur mereka, yaitu penganut agama animisme, dinamisme atau Hindu dan Buddha.Batik jawa banyak berkembang di daerah Solo atau yang biasa disebut dengan batik Solo.
Menurut teknik
o   Batik tulis adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan.Pembuatan batik jenis ini memakan waktu kurang lebih 2-3 bulan.
o   Batik cap adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik yang dibentuk dengan cap (biasanya terbuat dari tembaga). Proses pembuatan batik jenis ini membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 hari.
o   Batik lukis adalah proses pembuatan batik dengan cara langsung melukis pada kain putih.




Cara Membuat Batik

o   Berikut ini adalah alat dan bahan yang harus disiapkan untuk membuat batik tulis :
o   Kain mori (bisa terbuat dari sutra atau katun)
o   Canting sebagai alat pembentuk motif,
o   Gawangan (tempat untuk m enyampirkan kain)
o   Lilin (malam) yang dicairkan
o   Panci dan kompor kecil untuk memanaskan
o   Larutan pewarna
Adapun tahapan-tahapan dalam proses pembutan batik tulis ini:
1. Langkah pertama adalah membuat desain batik yang biasa disebut molani. Dalam penentuan motif, biasanya tiap orang memiliki selera berbeda-beda. Ada yang lebih suka untuk membuat motif sendiri, namun yang lain lebih memilih untuk mengikuti motif-motif umum yang telah ada. Motif yang kerap dipakai di Indonesia sendiri adalah batik yang terbagi menjadi 2 : batik klasik, yang banyak bermain dengan simbol-simbol, dan batik pesisiran dengan ciri khas natural seperti gambar bunga dan kupu-kupu. Membuat design atau motif ini dapat menggunakan pensil.
2. Setelah selesai melakukan molani, langkah kedua adalah melukis dengan (lilin) malam menggunakan canting (dikandangi/dicantangi) dengan mengikuti pola tersebut.
3. Tahap selanjutnya, menutupi dengan lilin malam bagian-bagian yang akan tetap berwarna putih (tidak berwarna). Canting untuk bagian halus, atau kuas untuk bagian berukuran besar. Tujuannya adalah supaya saat pencelupan bahan kedalam larutan pewarna, bagian yang diberi lapisan lilin tidak terkena.
4. Tahap berikutnya, proses pewarnaan pertama pada bagian yang tidak tertutup oleh lilin dengan mencelupkan kain tersebut pada warna tertentu .
5. Setelah dicelupkan, kain tersebut di jemur dan dikeringkan.
6. Setelah kering, kembali melakukan proses pembatikan yaitu melukis dengan lilin malam menggunakan canting untuk menutup bagian yang akan tetap dipertahankan pada pewarnaan yang pertama.
7. Kemudian, dilanjutkan dengan proses pencelupan warna yang kedua.
8. Proses berikutnya, menghilangkan lilin malam dari kain tersebut dengan cara meletakkan kain tersebut dengan air panas diatas tungku.
9. Setelah kain bersih dari lilin dan kering, dapat dilakukan kembali proses pembatikan dengan penutupan lilin (menggunakan alat canting)untuk menahan warna pertama dan kedua.
10. Proses membuka dan menutup lilin malam dapat dilakukan berulangkali sesuai dengan banyaknya warna dan kompleksitas motif yang diinginkan.
11. Proses selanjutnya adalah nglorot, dimana kain yang telah berubah warna direbus air panas. Tujuannya adalah untuk menghilangkan lapisan lilin, sehingga motif yang telah digambar sebelumnya terlihat jelas. Anda tidak perlu kuatir, pencelupan ini tidak akan membuat motif yang telah Anda gambar terkena warna, karena bagian atas kain tersebut masih diselimuti lapisan tipis (lilin tidak sepenuhnya luntur). Setelah selesai, maka batik tersebut telah siap untuk digunakan.
12. Proses terakhir adalah mencuci kain batik tersebut dan kemudian mengeringkannya dengan menjemurnya sebelum dapat digunakan dan dipakai.banyaknya warna dan kompleksitas motif yang diinginkan.
Referensi:

http://id.wikipedia.org/wiki/Batik#Lihat_pula

Tidak ada komentar: